Zakat emas dan perak adalah zakat yang dikenakan atas emas, perak, atau logam mulia lainnya yang telah mencapai nisab dan haul.
Zakat emas adalah salah satu jenis zakat yang menggunakan emas sebagai objek zakatnya, sedangkan zakat perak adalah zakat yang menggunakan perak sebagai objek zakatnya.
Hal ini ditunaikan jika sudah mencapai nisab dan telah berlalu selama satu tahun masanya. Zakat emas dan perak berlaku baik yang berbentuk batangan, perhiasan dan bentuk lainnya.
Hal ini disebutkan dalam Al-Qur’an Surat At-taubah ayat 34, yang artinya:
“….. Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menginfakkannya di jalan Allah, maka berikanlah kabar gembira kepada mereka, (bahwa mereka akan mendapat) azab yang pedih.”
Ada pun nisab zakat emas sebanyak 20 dinar, 1 dinar sama halnya dengan 4,25 gram emas. Dengan demikian, 20 dinar adalah 85 gram emas murni. Sedangkan perak adalah 200 dirham, setara dengan 595 gram.
Nisab zakat emas di atas sebagaimana sabda Rasulullah SAW berikut, “…Tidak ada kewajiban atasmu mengeluarkan zakat emas sehingga kamu memiliki 20 dinar. Apabila kamu memiliki emas sebanyak 20 dinar dan telah berjalan satu tahun maka zakatnya dikeluarkan sebesar setengah dinar” (HR. Abu Dawud dan al-Baihaqi).
Kewajiban zakat emas dikenakan zakatnya sebesar 2,5% apabila tersimpan selama setahun dan telah mencapai nisabnya yakni 85 gram. Sementara itu, zakat perak wajib ditunaikan jika perak yang dimiliki telah mencapai atau melebihi nisab sebesar 595 gram, kadar zakatnya ialah 2,5% dari perak yang dimiliki.
Yuk salurkan zakat Sahabat melalui GoAmal. GoAmal, bikin berzakat jadi semudah berbelanja online.
Belum ada Fundraiser
Menanti doa-doa orang baik